1 Al-Quran Sebagai Penawar

Al-Quran Sebagai Penawar

     Mahabenar Allah dengan segala firman-Nya. Allah menyatakan bahwa Al-Quran adalah penawar. Benar adanya bahwa Al-Quran adalah penawar untuk orang yang beriman. Penelitian ilmiah telah membuktikan kebenaran bahwa Al-Quran adalah penawar.

     Firman Allah, Dan Kami turunkan dari Al-Quran (sesuatu) yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang yang beriman, sedangkan bagi orang yang zalim (Al-Quran itu) hanya akan menambah kerugian (QS Al-Isrâ’/17: 82).
Katakanlah, “Al-Quran adalah petunjuk dan penyembuh bagi orang-orang yang beriman” (QS Fushshilat/41: 44).

   Seorang ulama menyikapi Al-Quran sebagai penawar dan petunjuk dengan mengatakan, “Sesungguhnya kitabullâh yang agung (Al-Quran) merupakan obat penyakit stres, penenteram jiwa, obat penyakit hati, dan cahaya bagi segala kegelapan. Bahkan, ia juga penangkal segala duka, pencipta kehidupan sejahtera yang tak akan tergoyahkan sepanjang masa oleh berbagai syak wasangka, dan tidak akan tergeser oleh badai kebingungan.”


    Memang benar Al-Quran adalah syifâ’ (penawar). Sebuah penelitian di Florida membuktikan, terjadi perubahan isiologis yang besar, baik bagi orang yang bisa berbahasa Arab atau yang tidak, setelah mendengar bacaan Al-Quran.

     Perubahan itu adalah penurunan depresi, kesedihan, penyakit, bahkan perolehan ketenangan.

     Penelitian ini juga menyimpulkan bahwa Al-Quran berpengaruh hingga 97% dalam memberikan ketenangan dan penyem buh na penyakit. Subhanallâh.

   Bagi seorang mukmin, Al-Quran adalah bacaan yang mulia. Membacanya berarti berzikir atau mengingat Allah, dan mengingat Allah akan membuat hati dan jiwa tenang.

    Mengenai jiwa dan hati yang tenang, penelitian Efa Naila Hady dan Ratna Djuwita (dalam Hanna Djum hana Bastaman, 1996) menyatakan bahwa zikir kepada Allah memiliki efek menenangkan.

Komentar

Postingan Populer