Alam Semesta Akan Kiamat


87
Alam Semesta Akan Kiamat

Maha benar Allah dengan segala firman-Nya. Barang siapa mensyukuri nikmat-Nya, Dia akan menambah nikmat untuk seorang hamba. Barang siapa mengkufuri nikmat Allah, siksa Allah sangat pedih. Maka, nikmat Tuhan mana yang kita dustakan? Bukankah Allah yang menghamparkan alam semesta agar menjadi pelajaran bagi orang-orang yang mau berpikir? Dengan itu kita menyadari kedudukan diri sebagai hamba dan bermakrifat tentang-Nya. Sungguh, tiada nikmat yang lebih besar daripada nikmat makrifat (mengenal) Allah, lalu beriman dan berislam.

Nikmat iman dan Islam ini hanya dianugerahkan Allah untuk hamba Allah yang beruntung. Kita berharap, kita termasuk hamba yang beruntung itu. Pada subbab ini akan dibahas tentang langit yang akan menggulung pada suatu masa. Sebuah masa yang disebut Kiamat. Kiamat akan terjadi. Langit atau alam semesta akan digulung. 

Firman Allah, 

وَمَا قَدَرُواْ ٱللَّهَ حَقَّ قَدۡرِهِۦ وَٱلۡأَرۡضُ جَمِيعٗا قَبۡضَتُهُۥ يَوۡمَ ٱلۡقِيَٰمَةِ وَٱلسَّمَٰوَٰتُ مَطۡوِيَّٰتُۢ بِيَمِينِهِۦۚ سُبۡحَٰنَهُۥ وَتَعَٰلَىٰ عَمَّا يُشۡرِكُونَ ٦٧ 

Terjemahnya:
Dan mereka tidak mengagungkan Allah dengan pengagungan yang semestinya, padahal bumi seluruhnya berada dalam genggaman-Nya pada Hari Kiamat dan langit digulung dengan tangan kanan-Nya. Mahasuci Dia dan Maha tinggi Dia dari apa yang mereka persekutukan (QS Al-Zumar [39]: 67).

“Langit akan mengulung” itu yang disebut dalam QS Al-Zumar (39): 67. Apa dan bagaimana “langit akan menggulung”? Gejala astronomis itu telah dideteksi oleh para ilmuwan yang menggeluti astronomi, ilmu tentang antariksa/alam semesta. Pada awal abad ke-20 para ilmuwan menemukan rumusan bahwa alam semesta mengembang atau saling menjauh satu sama lain, seperti sebuah balon yang di tiup. Pada saat itu pula timbul pertanyaan, “Apa yang akan terjadi kemudian?” Apa yang akan terjadi jika alam semesta mengembang? Apakah alam semesta akan mengembang terus-menerus? Atau bagaimana?

Banyak ilmuwan yang mengajukan teori mereka masing-masing. Ada yang berpendapat bahwa alam semesta akan merenggang terus-menerus hingga waktu yang tiada akhir sehingga diasumsikan tidak akan terjadi penggulungan atau pelipatan alam semesta. Yang berarti tidak akan terjadi Kiamat. Lalu, ada yang berpendapat bahwa alam semesta akan menggulung, sesuai dengan yang dinyatakan Allah dalam Al-Quran.

Bukankah bintang akan mengalami masa kematiannya? Tidak tertutup kemungkinan planet dan asteroid saling bertubrukan di angkasa. Lalu, bagaimana dengan anggapan Kiamat tidak terjadi? Atau anggapan semesta tidak digulung-Nya? Bukankah dunia ini fana? Dunia fana memiliki sifat terbatas. Dunia memiliki batas waktu, tempat, ruang, dan hidup. Ibarat kerupuk mentah yang digoreng, ketika mentah, kecil; setelah digoreng menjadi besar. Lalu, apakah kerupuk akan membesar terus-menerus? Tentunya kerupuk itu akan besar sesuai dengan batas besarnya. Dengan sebab tertentu kerupuk itu akan mengempes dan mengecil, kemudian hilang (karena rusak).

Demikian pula alam semesta. Pada suatu masa alam semesta akan menggulung dan menjadi gumpalan sangat mungil. Gumpalan mungil itu akan meledak. Terjadilah Kiamat.

Komentar

Postingan Populer